: Fang Jianjian dan Lu Ze adalah sepasang kekasih yang bertemu dan jatuh cinta di universitas lalu berencana untuk menikah. Namun, cinta mereka yang sempurna menghadapi krisis; sebuah kecelakaan menyebabkan Lu Ze jatuh dalam koma. Demi menyelamatkan dan membangunkan tunangannya tercinta, Fang Jianjian mencari bantuan dari ahli otak, Dr. Song, lalu dengan penuh harapan berpartisipasi dalam eksperimen otak sang dokter. Eksperimen Dr. Song memampukan Fang Jianjian untuk memasuki dunia dalam otak Lu Ze melalui sarana teknologi. Sang dokter menggunakan tiga fragmen memori ruang-waktu untuk mengijinkan kesadaran Fang Jianjian mengalami kembali tiga memori kampus, pekerjaan dan keluarga Lu Ze. Mengalami kembali kenangan yang pernah menyakiti mereka berdua serta menemukan detail-detail yang awalnya ia abaikan, membuatnya menyadari bahwa hal itulah yang membuat Lu Ze mencintainya.
Selama petualangan cinta ini, keduanya menjadi sadar akan emosi yang telah mereka abaikan dan memperbaiki diri mereka sendiri. Tetapi, apakah ini benar-benar hanya kisah sederhana tentang seorang putri yang menyelamatkan seorang pangeran?
: Fang Jianjian dan Lu Ze adalah sepasang kekasih yang bertemu dan jatuh cinta di universitas lalu berencana untuk menikah. Namun, cinta mereka yang sempurna menghadapi krisis; sebuah kecelakaan menyebabkan Lu Ze jatuh dalam koma. Demi menyelamatkan dan membangunkan tunangannya tercinta, Fang Jianjian mencari bantuan dari ahli otak, Dr. Song, lalu dengan penuh harapan berpartisipasi dalam eksperimen otak sang dokter. Eksperimen Dr. Song memampukan Fang Jianjian untuk memasuki dunia dalam otak Lu Ze melalui sarana teknologi. Sang dokter menggunakan tiga fragmen memori ruang-waktu untuk mengijinkan kesadaran Fang Jianjian mengalami kembali tiga memori kampus, pekerjaan dan keluarga Lu Ze. Mengalami kembali kenangan yang pernah menyakiti mereka berdua serta menemukan detail-detail yang awalnya ia abaikan, membuatnya menyadari bahwa hal itulah yang membuat Lu Ze mencintainya.
Selama petualangan cinta ini, keduanya menjadi sadar akan emosi yang telah mereka abaikan dan memperbaiki diri mereka sendiri. Tetapi, apakah ini benar-benar hanya kisah sederhana tentang seorang putri yang menyelamatkan seorang pangeran?